Sumpah Pemuda : Saya Bersumpah untuk Terus Berjiwa Muda :)

Hari ini adalah hari Sumpah Pemuda yang telah mencapai 80 tahun sejak pertama kali dicetuskan. 100 tahun Kebangkitan Nasional dan 63 tahun Kemerdekaan RI pernahkah kita bertanya apakah yang telah kita berikan pada bangsa ini?
Tak perlu lah jauh-jauh. Pernahkah kita sedikit peduli dengan kedaan bangsa kita. Jika iya, selamat, kamu masih menjadi bagian dari anak muda Indonesia. Berbicara mengenai generasi penerus bangsa, ada beberapa hal yang saya amati, rasakan dan alami sendiri.
Tipe pemuda yang pertama akhir-akhir ini sering muncul di berbagai media massa. Mereka adalah para mahasiswa yang mengatasnamakan dirinya adalah pembela rakyat. Mahasiswa-mahasiswa tersebut aktif dalam unjuk rasa. Demonstrasi menentang kebijakan pemerintah yang dinilai semena-mena. Namun yang membuat saya jengah adalah ketika melakukan unjuk rasa tersebut justru mereka melakukan tindakan-tindakan yang merugikan rakyat. Memblokir jalan, membakar ban ditengah jalan, merusak fasilitas umum, membakar mobil berplat merah (karena dianggap bagian dari pemerintah yang mereka nilai salah) dan sejumlah aksi yang tidak menimbulkan simpati. Apa yang mereka lakukan justru sebenarnya merugikan rakyat. Jalanan menjadi macet padahal begitu banyak kepentingan orang-orang yang terjebak dalam kemacetan tersebut. Dan mereka adalah rakyat. Sopir angkot, bus dan metromini yang dikejar uang sewa. Para penumpang yang terlantar, terlambat dalam suatu urusan. Dan masih banyak lagi dampak kerugian yang ditimbulkan. Ironi sekali dengan apa yang seharusnya mereka perjuangkan, iya kan?

Sebagai pemuda masa kini (haha, cie banget deh kata-katanya) hari ini saya menjalani hari yang cukup padat. Membereskan data-data kaset, mempersiapkan program hari ini termasuk mengganti station id (sedikit tertunda karena salah satu editor terlambat), melengkapi stok gambar untuk video compilation Putri Pariwisata Gathering, filing (maksudnya file-ing hihi) berkas-berkas, konfirmasi PO, dan terakhir liputan pembukaan Indonesia Dance Festival 2008 (IDF 2008) di Gedung Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki. Saya berusaha melakukan semua itu dengan sebaik-baiknya, walaupun seringkali saya mengeluh dan merasa penat.

Termasuk pemuda macam apa ya saya ini? Haha..
Saya hanya ingin jadi yang terbaik untuk diri saya sendiri, orang tua, keluarga dan tanah air Indonesia tercinta. Semoga suatu saat nanti saya bisa dikenang atas sesuatu yang baik dan terbaik yang saya lakukan dengan hati. Yang pasti saya hanya ingin terus berjiwa muda yang bersemangat, semangat memajukan diri sendiri untuk kepentingan banyak orang.

Maju terus anak muda Indonesia !!

0 Response to "Sumpah Pemuda : Saya Bersumpah untuk Terus Berjiwa Muda :)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel